Donatkan Hidupmu! Filosofi Terkeren tentang Hidup
Sudah pernah makan donat? Atau paling tidak lihat donat kan?
Ya walaupun sekarang donat bentuknya macam-macam tapi yang mau saya bahas adalah donat yang klasik yang tengahnya bolong, lubang, kosong wkwkwkwkwk.
Lho apa hubungannya hipnoterapi dengan donat dan dengan kehidupan pula hahaha.
Ya dihubung-hubungkan lah ya namanya juga penulis ketika di depan saya ada donat maka itu langsung dijadikan bahan tulisan. Oke mulai yuk mendonatkan hidup.
Hidup itu seperti donat – nah loooo hahahaha.
Berawal dari bagian-bagian kecil yang kemudian disatukan. Ada tepung, gula, mentega, telur, ragi dan tentunya coklat meses yang yummy – mudah-mudahan bahannya tidak kurang ya hahahahaha.
Semua bahan diaduk lalu diaduk dan bahkan dibanting. Namun walaupun diaduk, diputar, diremas, dibanting … semua itu tak merusaknya, bahkan membuatnya makin menyatu, lembut dan kalis – jujur kosa kata terakhir baru tahu dari google akibat browsing resep donat hahahaha.
Hanya setelah bersatu dengan baik, adonan tadi bisa berkembang. Andai tepung terlalu sombong tak mau bersama ragi, ia tentu tetap menjadi tepung.
Individu yang mau bersatu dalam sebuah tim akan berkembang bersama timnya. Yang individual, akan tetap seperti ia bermula, pada akhirnya nanti, ia tetap bukan siapa-siapa.
Setelah mengembang, adonan akan dipotong, dicabik, digiling. Tapi justru proses inilah yang membuatnya siap menuju proses selanjutnya. Apakah itu?
Proses membolongi bagian tengahnya – enak pakai kata membolongi daripada melubangi ya kayaknya hahaha.
Ini adalah proses TERBERAT bagi donat (sok dramatis deh), karena ia harus “membuang” sebagian dari dirinya untuk menyisakan “ruang kosong” di tengahnya.
Dan itu membutuhkan … “keikhlasan” – ciyeeeee donat aja bisa ikhlas lho apalagi manusia.
Ujian tak berhenti sampai di situ, donat pun selanjutnya digoreng. Sadis banget ya yang menemukan donat ini!
Namun anehnya ketika ia ditempa dengan panas malah membuatnya semakin berkembang.
Hanya mereka yang selamat dari ujian bantingan, pemotongan, dibolongi dan tempaan panas yang layak dihiasi dengan topping yang menawan dan kemudian diperebutkan anak-anak dan orang dewasa, kayaknya orang dewasa yang selalu menang deh.
Yang lainnya … akan dibuang!
Ada adonan yang tak menyatu dengan baik, gagal berkembang.
Ada yang dipotong terlalu besar, tidak matang di bagian dalam.
Ada juga yang gosong saat di goreng atau di panggang.
Seperti itulah kehidupan.
Ada yang gagal di tahap awal, masih bisa mengulang prosesnya.
Tetapi yang gagal di ujian akhir, gosong di panggangan, harus menerima kenyataan dan mau mengulang lagi prosesnya dari awal.
Hanya yang sudah melewati ujian akhir terberat dalam panggangan yang LAYAK dihiasi dengan topping cantik & dihargai dengan nilai yang berkali-kali lipat dari nilai bahannya.
Jadi, kalau Anda merasa sedang diputar-putar, merasa dipukuli bertubi-tubi bahkan dibanting… bersabarlah, itu tandanya Anda sedang berproses menjadi lebih lembut seperti adonan donat.
Kenali apa yang membuat Anda mengalami proses itu sehingga tak akan terulang lagi.
Belajar dari kesalahan dan perbaiki.
Kalau Anda merasa didiamkan, dikucilkan, dicuekin, bahkan seperti ditutup dengan kain basah yang pengap…
Itu tandanya Anda sedang dalam proses berkembang, seperti donat. Kalau anda merasa dipotong, dicabik, digilas, dibolongi …
Itu tandanya Anda sedang dibentuk menjadi individu yang unik. Seperti donat yang unik. Yang lain dari jenis roti-roti lainnya.
Klo anda merasa “panas”…
Bersabarlah, karena itu artinya sebentar lagi Anda akan matang. Dan Anda akan dihiasi dengan topping yang cantik, bermacam warna dan rasa.
Maka, nilaimu akan lebih tinggi lagi.
Kawan, dari sebuah donat, kita belajar proses kehidupan agar dapat naik terus menerus tahap selanjutnya.
Pertanyaanya adalah:
Sudah laparkah sekarang dan kepengen mencaplok donat?
Maaf salah pertanyaan.
Pertanyaan kuncinya adalah, “di tahapan manakah Anda sekarang? Apakah ada yang dapat ditingkatkan agar proses berikutnya menjadi lebih mulus dan bahkan lebih cepat?”
NB
Nah bagi yang mau belajar lebih dalam boleh cek video santai berikut tentang menu restoran kehidupan yang membahas …